Gunung Merapi Erupsi, Polda Jateng Minta Aktivitas di Radius 7 Km dari Kawah Dihentikan

Bramantyo
Polda Jateng minta warga dibawah lereng Gunung Merapi untuk hentikan beraktivitas (Foto: Ist)

Selain itu, masyarakat diminta untuk tidak berada di lembah atau daerah aliran sungai  karena berpotensi terlanda bahaya lahar dingin apabila  hujan

"Terakhir, kami menghimbau warga untuk mengenakan pakaian tertutup yang melindungi tubuh seperti, baju lengan panjang, celana panjang, dan topi," tuturnya.


Luncuran awan panas yang dikenal wedus gembel terlihat jelas dari lokasi penambangan (Foto: Tangkapan Layar)

 

"Jangan mudah termakan berita hoax  dan selalu mematuhi anjuran yang diberikan oleh pemerintah, petugas TNI dan Polri serta pihak berkompeten lainnya," imbuh Kabidhumas.

Seperti diketahui, gunung teraktif di pulau Jawa yang memisahkan Jawa Tengah dan DIY, kembali erupsi.

Guguran awan panas dimuntahkan ke arah Bebeng/Krasak, Yogyakarta pada Sabtu (11/3/2023)

Guyuran lava juga terpantau terjadi satu kali dengan jarak luncur 1500 meter ke arah barat daya.

"Terjadi awan panas guguran di Merapi tanggal 11 Maret 2023 pukul 12.12 WIB," demikian keterangan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).***

Editor : Ditya Arnanta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network