Kisah Mbah Rustam Tetap Setia Diusia Senja Berjualan Penjual Mainan Kitiran

Aryanto
Mbah Rustam penjual kitiran kertas tetap semangat diusia senja (Foto: Aryanto/MPI)

PEMALANG,iNewskaranganyar.id - Usia boleh lanjut namun semangat Mbah Rustam ini tak pernah padam. Di usia senja yang telah genap 76 tahun, mbah Rustam, warga Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Pemalang, tetap setia berjualan mainan kitiran untuk anak-anak.

Bapak dengan enam orang anak dan belasan cucu ini masih gigih memajang dagangan mainan kitiran, sambil sesekali terdengar teriakannya menawarkan mainan kitiran jualannya di kawasan alun-alun Pemalang. 

Tangannya yang keriput, namun masih nampak tegar di wajahnya, terlihat sesekali senyumannya sambil memutarkan mainan kitiran yang terbuat dari mika plastik yang berwarna-warni.

Suaranya yang sesekali berteriak menawarkan jualan mainan kitiran kepada para pejalan kaki yang menggandeng anak-anak, mengundang para pejalan kaki dan anaknya tegoda menghampirinya.

"Kitiran...kitiran...mari dek kitirannya...," teriaknya menawarkan dagangannya.

Mbah Rustam, mengatakan, dirinya telah berjualan mainan sejak 50 tahun lalu.

"Saya berjualan mainan sejak muda, mungkin 50 tahun ada mas," tuturnya.

Meski saat ini, di usianya yang sudah 76 tahun, namun dirinya bertekad dan berusaha untuk tidak merepotkan atau membebani anak-anaknya. 

"Namanya rejeki, ya terkadang 10 sampai 20 kitiran saya terjual dari pagi sampai siang mas," ujarnya lirih.

Adapun mainan yang ia jual, dari kulakan di toko mainan, namun terbatasnya modal yang ia miliki, hanya mampu menjual mainan kitiran saja.

"Modal yang saya punya cuma bisa buat kulak kitiran saja," sambungnya dengan suara pelan. 

Meskipun dirinya punya keinginan untuk lebih banyak lagi kulakan aneka mainan anak-anak, namun apalah daya, ia tak memiliki modal lagi.

"Saya mau minta sama anak, ngga enak malah ngerepotin, toh anak-anak saya juga punya tanggungan sendiri, jadi saya menghindari untuk menyusahkan anak," terang mbah Rustam.

Ayu (25), salah satu pembeli mainan kitiran mbah Rustam mengatakan, jika setiap minggu ia jalan-jalan bersama anaknya di alun-alun Pemalang, selalu melihat mbah Rustam berjualan.

"Ini saya beli dua seharga Rp10 ribu," kata Ayu.

Masa tua yang dimana sudah semestinya menikmati pensiun, namun lain halnya dengan mbah Rustam. Dengan usianya yang sudah terbilang senja, ia masih kokoh dan tetap semangat mengais rezeki, menopang kebutuhannya.***

Editor : Ditya Arnanta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network