Siapa PNS Pertama di Indonesia? Ini Ternyata Sosoknya

Ratih Ika Wijayanti
Sosok ini ternyata PNS Pertama di Indonesia, siapa dia? (Foto: Okezone)

Dalam unggahan resmi Pemerintah Daerah Yogyakarta tersebut, tampak bahwa Sri Sultan Hamengkubuwono menjadi PNS sejak tahun 1940. Meski demikian, surat keanggotaannya sebagai PNS tersebut baru ditandatangani pada 1974. 

Seperti tampak dalam foto kartu keanggotaan tersebut bahwa yang menandatangani kartu tersebut adalah Kepala Badan Administrasi Kepegawaian Negara (BAKN) A.E Manihuruk yang saat itu statusnya justru bukan PNS. 

Sri Sultan Hamengkubuwono IX ini merupakan penguasa Yogyakarta ke-9. Pria yang memiliki nama asli Gusti Raden Mas Dorodjatun tersebut mulai menjabat sebagai pemimpin tertinggi Yogyakarta pada tahun 1940 hingga 1988. Ia juga pernah menjadi Wakil Presiden ke-2 Indonesia pada tahun 1973-1978. Selain itu, Sri Sultan Hamengkubuwono IX juga sempat menjadi Wakil Perdana Menteri ke-5 pada tahun 1950. 

Kiprah politik Sri Sultan Hamengkubuwono IX tidak diragukan lagi, Ia diketahui sempat menjabat beberapa posisi menteri yakni Menteri Pertahanan pada tahun 1948-1949 serta Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan, dan Industri Indonesia pada tahun 1966-1973.

PNS Pertama yang Membantu Perekonomian Negara

Sri Sultan merupakan seorang berdarah bangsawan yang dikenal karena kontribusinya dalam membantu kemerdekaan Indonesia. Kontribusinya yang paling terasa adalah bantuannya terhadap perekonomian pemerintah pada masa Agresi Militer Belanda usai Indonesia merdeka. 

Hal ini lantaran perekonomian Indonesia sempat mengalami keterpurukan pada masa awal kemerdekaan. Pertanian dan industri rusak berat akibat serangan Belanda yang ingin meletakkan kembali kekuasaannya di Indonesia kala itu. Kas negara juga kosong sehingga ekonomi Indonesia sangat terpuruk. Belanda melakukan blokade ekonomi yang membuat perdagangan luar negeri pun terhambat. 

Pada kondisi sulit inilah, Sri Sultan Hamengkubuwono IX rela menggelontorkan kekayaannya hingga sekitar 6 juta Gulden pada masa itu untuk menjamin roda pemerintahan Indonesia tetap berjalan. Jangankan mendapat gaji 13, ia bahkan menjadi PNS pertama justru menyerahkan kekayaannya untuk membantu perekonomian negara. Salut, ya?

Editor : Ditya Arnanta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network