get app
inews
Aa Text
Read Next : Santri Di Sukoharjo Meninggal Setelah Dianiaya Seniornya, Picunya Gara Gara Rokok

Pemandian Air Panas Peninggalan Raja Keraton Solo Nasibmu Kini, Dibiarkan Merana

Rabu, 04 Mei 2022 | 23:21 WIB
header img
Langen Harjo pemandian air panas tempat Raja Keraton Kasunanan berendam kini merana (Foto; iNewskaranganyar.id/Bramantyo)

Kemudian ada juga tempat yang dijadikan lokasi "menyepi" penguasa Kraton Kasunanan Surakarta kala itu. Dan sampai sekarang masih dilestarikan. Namun tidak semua orang diperbolehkan masuk termasuk tanpa seijin dari Keraton. 

Tepat di depan pendopo Pungkuran terdapat lokasi pemandian air hangat. Ada satu sumber air panas yang dulunya mengalir sangat deras dan airnya hangat, banyak digunakan untuk pengobatan karena mengandung belerang.


Singgasana Pakubuwono V hingga X ini biasa dipakai Raja Keraton Kasunanan setiap ke pemandian air panas Langenharjo (Foto: iNewskaranganyar.id/Bramantyo)

Sayangnya saat ini sumber airnya sudah tidak panas lagi karena sudah tertutup banyak lumpur dan debit airnya juga berkurang sehingga perlu menggunakan pompa. Ada delapan kamar mandi yang disediakan namun kondisinya tidak terawat

Di halaman pemandian juga ada replika patung binatang seperti gajah, macan Jawa. Yang konon menurut cerita di halaman yang ditumbuhi beragam pohon besar dan rindang berusia ratusan tahun seperti beringin dan sawo ditempatkan juga macan asli Jawa yang sengaja dirawat untuk menjaga lokasi tersebut.  

Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) GKR Wandansari yang biasa disapa Gusti Moeng sampaikan bisa dimaklumi banyak peninggalan Kraton Kasunanan Surakarta yang kondisinya sangat memprihatinkan.

Pasalnya membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk memperbaiki dan melakukan perawatan untuk aset budaya yang jumlahnya sangat banyak.

Padahal, lanjut Gusti Moeng banyak sekali aset peninggalan Kraton Kasunanan Surakarta yang tersebar di berbagai wilayah mengingat betapa luasnya kekuasaan Kraton Kasunanan di masa lampau. 

"Khusus Sukoharjo saja ada beberapa seperti ini Langenharjo, makam Balakan dan beberapa lokasi lainnya," jelas Gusti Moeng saat berbincang dengan iNewskaranganyar.id belum lama ini.

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut