get app
inews
Aa Text
Read Next : Presiden Prabowo Resmikan RS Kardiologi Emirates–Indonesia, Apresiasi Dukungan Besar dari PEA

Disdik Solo Gandeng Nyalanesia, Perkuat Pembelajaran  Lewat Game Based Learning Nyalagames

Selasa, 26 Agustus 2025 | 22:03 WIB
header img
Salah satu guru peserta workshop mencoba aplikasi Nyalagames dengan handphone nya (Foto : iNewskaranganyar/Lituhayu)

SOLO, iNewskaranganyar.id – Dinas Pendidikan Kota Surakarta (Disdik) berkolaborasi dengan Nyalanesia menggelar Workshop & Sosialisasi Nyalagames: Implementasi 3 Prinsip Pembelajaran Mendalam melalui Game Based Learning, Selasa (26/8/2025) di Aula Manarul Dinas Pendidikan. Kegiatan ini diikuti kepala sekolah SD dan SMP se-Kota Surakarta.

Langkah ini bertujuan mempercepat adopsi kebijakan Pembelajaran Mendalam (PM) Kemendikdasmen RI di sekolah. PM mengedepankan tiga prinsip utama: berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan. Melalui prinsip tersebut, murid diharapkan aktif, memahami tujuan belajar, terhubung secara emosional, dan memperoleh pengalaman yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.

Di lapangan, pendidikan menghadapi tantangan besar. Survei Nasional Pendidikan 2022 mencatat 70% guru menilai motivasi belajar siswa rendah. Rapor Pendidikan Indonesia 2023 menunjukkan 50% siswa belum mencapai kompetensi minimum literasi dan numerasi. Sementara Puslitbangkes Kemenkes RI (2022) menyebut 64% anak usia sekolah aktif bermain gim.

“Ini jadi tantangan nyata. Aktivitas belajar harus bisa bersaing dengan keseruan bermain gim dan media sosial,” ujar Kasi Peningkatan Mutu SMP Dinas Pendidikan Solo, Anik Indriyani.

Nyalagames hadir sebagai solusi. Platform ini berbasis game based learning yang terintegrasi dengan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) dan Pembelajaran Mendalam. Melalui permainan interaktif, siswa dilatih berliterasi tidak hanya membaca, tapi juga literasi digital dan numerasi.

“Program ini sudah MoU dengan Wali Kota Solo. Harapannya mendukung penilaian literasi dasar anak untuk bekal masa depan mereka. Tidak ada pemaksaan, sekolah bisa memilih menerapkannya,” tambah Anik.

Founder Nyalanesia, Lenang Manggala, menjelaskan sosialisasi ini tindak lanjut kerja sama dengan Pemkot Solo. Ke depan, akan digelar Olimpiade Literasi berbasis gim tingkat nasional, dengan puncak acara di Solo pada Februari 2026.

“Melalui GBL, anak belajar sambil bermain. Kami siapkan konten sesuai kurikulum merdeka. Bahkan ada level dan hadiah menarik, dari buku, sepeda, hingga trip ke Korea Selatan bagi siswa berprestasi,” ungkap Lenang.

Pihaknya berharap implementasi Nyalagames di ratusan sekolah mampu memperkuat budaya belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan, sekaligus meningkatkan hasil belajar siswa Solo.

Editor : Lituhayu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut