get app
inews
Aa Text
Read Next : Pertamina Foundation dan MPM PP Kerja Sama Program Pemberdayaan Masyarakat

Warga Muarojambi Resah, Rumahnya Retak-retak Diduga Akibat Aktivitas Pemancangan Tiang PT Pertamina

Selasa, 17 September 2024 | 15:35 WIB
header img
Warga Muarojambi Resah, Rumahnya Retak-retak Diduga Akibat Aktivitas Pemancangan Tiang PT Pertamina (Foto: Azahari/MNC)

MUAROJAMBI,iNewskaranganyar.id -- Belasan warga di RT 3, Desa Kota Karang, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi, Jambi saat ini sedang mengeluh. 

Pasalnya, rumah mereka mengalami kerusakan berat seperti dinding rumah yang retak-retak hingga terlihat menganga panjang. Bahkan plafon rumah mereka ikut mengalami kerusakan.

Diduga, kerusakan tersebut akibat aktivitas PT Pertamina yang melakukan kegiatan pemasangan tiang pancang tak jauh dari rumah warga.

Tidak hanya itu, warga juga takut akibat kerusakan dinding tersebut rumah mereka roboh hingga menimpa anggota keluarganya.

Dini, salah seorang warga yang rumahnya rusak mengaku aktivitas pemasangan tiang pancang pihak Pertamina sudah berlangsung sejak tiga bulan lalu.

"Sejak ada pengeboran (pemasangan tiang pancang) sekitar tiga bulan lalu, dinding rumah kami banyak rusak, retak, dan makin lama makin longgar," ungkapnya, Selasa (17/9/2024).

Akibat kejadian itu, warga khawatir untuk tinggal di dalam rumah. "Takutnya ambruk ketimpa anak," katanya.

Mirisnya, hingga saat ini belum ada solusi dari pihak Pertamina. "Kami minta solusi karena kami tidak ada biaya, sedangkan pendapatan kami pas-pasan. Mau ngadu kepada siapa, kalau dibiarkan lama-lama tambah longgar (rusak)," tandas Dini.

Warga lainnya, Jupri mengaku hingga saat ini belum ada sosialisasi dari pihak Pertamina hingga terjadi kerusakan rumah warga.

"Saya minta pihak Pertamina sebelum melakukan kegiatan ada melakukan sosialisasi semaksimal mungkin kepada warga," tuturnya.

Sedangkan pihak Pertamina masih belum memberikan keterangan secara resmi terkait dampak kerusakan belasan rumah warga tersebut.

Sementara, warga ingin ada komunikasi yang intensif kepada pihak Pertamina atas peristiwa yang merugikan warga selama ini.***

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut