Belum ditemukan adanya efek samping yang mengkhawatirkan dari kerokan. Hanya saja, ada orang-orang tertentu yang tidak diperkenankan untuk melakukan pengobatan tradisional ini. Bila dalam enam minggu terakhir Anda pernah melakukan operasi atau sedang mengonsumsi obat pengencer darah, Anda tidak disarankan untuk kerokan. Begitu juga dengan Anda yang memiliki kelainan pembeku darah.
Hal lain yang harus diperhatikan adalah teknik pernapasan saat sedang melakukan kerokan. Ada sebuah laporan yang mengatakan seorang pasien menderita epiglotitis akut atau radang tenggorokan setelah melakukan kerokan karena saluran napasnya terhalang. Efek lain dari kerokan adalah terjadinya pendarahan. Akan tetapi, kedua kasus ini jarang terjadi.
Bila Anda ingin terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya kerokan dilakukan oleh orang-orang yang sudah memahami teknik kerokan dengan baik atau ahli di bidangnya. Para ahli biasanya dibekali dengan pengetahuan atau alat untuk mengatasi efek samping dari kerokan. Selain itu, mereka bisa meningkatkan keefektifan pengobatan dan mengurangi risiko rasa sakit atau memar akibat kerokan. ***
Editor : Ditya Arnanta