Kebahagian itupun tak hanya dirasakan oleh Ilyas. Orang tua Ilyas, Bupati Karanganyar Juliyatmono itupun terlihat sangat bahagia bila tak lama lagi putran semata wayangnya akan melepas masa lajang. Juliyatmono mengatakan prosesi pernikahan akan mengusung adat Jawa-Melayu. Prosesinya dimulai dengan siraman kedua calon pengantin pada Kamis (25/8/2022)
pagi.
Dalam prosesi siraman ini, Bupati mengatakan akan ada dodol dawet. Adat Jawa digunakan karena calon mempelai pria berasal dari Jawa. Kemudian prosesi lainnya menggunakan adat Melayu berasal dari calon mempelai wanita.
“Setelah siraman akan dilanjutkan pengajian kemudian malam harinya digelar malam baina,” kata Juliyatmono.
Juliyatmono menjelaskan malam baina merupakan malam pelepasan status lajang bagi calon pengantin wanita. Barulah acara sakral ijab kabul digelar pada Jumat (26/8/2022) pagi. Juliyatmono mengatakan persiapan pernikahan telah berjalan hampir 100 persen. Seluruh prosesi pernikahan digelar oleh pihak mempelai wanita. Sementara proses ngunuduh mantu akan digelar Juliyatmono pada awal Januari 2023 nanti.
Editor : Ditya Arnanta