Sekarang ODGJ di Sukoharjo Punya Identitas Kependudukan, Termasuk Anak Panti Asuhan

Bramantyo
Disdukcapil menerbitkan identitas kependudukan untuk anak panti asuhan, ODGJ hingga anak ketergantungan narkotika (Foto: Ist)

SUKOHARJO, iNews.id - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sukoharjo dengan difasilitasi oleh Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) berhasil menerbitkan dokumen kependudukan anak-anak “Panti Asuhan Karuna” dan beberapa panti asuhan lain di Sukoharjo.

Sebanyak 346 dokumen kependudukan tersebut antara lain untuk panti Adulam Ministry sebanyak 115 anak, panti asuhan Sinai sebanyak 126 anak, 30 orang dalam gangguan jiwa (ODGJ), 8 anak ketergantungan narkoba, dan panti asuhan Karuna sebanyak 67 anak. 

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sukoharjo, Budi Susetyo sebut langkah pertama adalah membuat Kartu Keluarga yang dilanjutkan dengan penerbitan dokumen kependudukan lainnya. 

“Pemenuhan dokumen kependudukan bagi masyarakat adalah tugas pelayanan kami," jelasnya Rabu (18/5/2022). 

Pihaknya juga sangat mengapresiasi Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) yang sejak berdirinya tahun 2006 sangat perhatian terhadap masalah kewarganegaraan dan kependudukan. 

"Semoga kedepannya langkah yang dilakukan IKI dapat menjadi pengungkit atau semangat bagi lembaga-lembaga yang peduli khususnya membantu anak-anak yatim piatu di daerah setempat," tuturnya.  

Pengurus Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS) yang juga Ketua Perhimpunan Karuna Putra dan Putri, Sumartono Hadinoto menyampaikan terima kasih kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab Sukoharjo. 

“Terima kasih sekali atas bantuan Disdukcapil Sukoharjo yang telah menerbitkan dokumen kependudukan bagi anak-anak," papar Soemartono.  

Tokoh penggiat sosial ini juga sampaikan terima kasih kepada Pembina dan Keluarga Besar Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) yang memfasilitasi sejak proses pemberkasan persyaratan dan pengajuan permohonan. 

Sementara itu Kepala panti asuhan Karuna Putri Suster Rosalia merasa sangat terbantu oleh Pengurus Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) yang telah membantu untuk memfasilitasi perjuangan mendapatkan dokumen kependudukan ini.

"Demikian juga kepada Dinas Dukcapil Sukoharjo yang menerbitkan dokumen kependudukan anak-anak panti," tandasnya.  

Peneliti senior, Paschasius HOSTI Prasetyadji  berharap semoga apa yang IKI lakukan, dapat bermanfaat bagi masyarakat. 

Sebab dengan memiliki dokumen kependudukan, masyarakat akan mendapatkan perlindungan hukum sehingga memiliki hak yang sama dengan anggota masyarakat lainnya. 

"Anak-anak bisa melanjutkan sekolahnya, bisa membuat kartu BPJS, serta bisa mendapatkan fasilitas-fasilitas lainnya dari Pemerintah baik Pusat maupun daerah,” pungkasnya

Editor : Ditya Arnanta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network