Setor Bebek ke Jatim, Mobil Pengangkut Alami Kecelakaan di Ruas Tol Soker,3 Meninggal, 1 Anak Kritis
KARANGANYAR, iNews.id - Seorang anak usia 10 tahun mengalami kritis saat mobil Grandmax yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di ruas tol Soker.
Informasi yang berhasil dihimpun iNewskaranganyar.id, selain seorang anak berusia 10 tahun warga Desa Kemiri, Kebakramat, mengalami kritis, dua warga Kebakkramat dan satu warga Sragen meninggal dunia dalam insiden kecelakaan yang terjadi di Km 622 Caruban, Jawa Timur.
Kedua warga Kebakkramat yang meninggal dunia, saat mobil grand max yang mengangkut bebek alami kecelakaan itu adalah Bayu Riyanto (35) warga Desa Kemiri, Kebakramat, Udin (38) warga Wirobrajan Kebakramat.
Dan satu orang warga Sragen yang meninggal bernama Tri (34) warga Masaran.
Kades Kemiri, Kebakramat, Karangayar, Amin Sandimin (55) membenarkan bila warganya meninggal dunia kecelakaan tol Caruban, Jatim.
"Benar, Bayu Riyanto warga kami. Tapi Bayu sudah pindah di Desa Pulosari dan dari Pemdes Kemiri sudah konfirmasi jenazah akan dibawa pulang hari ini," ungkapnya.
Amin Sandimin menjelaskan tiga orang dari Karanganyar dan Sragen yang meninggal dunia pada kecelakaan tersebut saat setor Bebek ke Jatim menggunakan mobil Grandmax.
Sedangkan anak berusia 10 tahun yang ada di mobil naas itu anak dari Bayi Riyanto. Dan pihak keluarga sudah mendapatkan kepastian bila anak dari Bayu, tengah dirawat di rumah sakit karena luka serius yang dialaminya.
"Menurut informasi kecelakaan terjadi Rabu (11/5/2022) sekira pukul 04.00 pagi," terangnya.
Sementara itu Kadus Kompakan, Desa Kemiri, Kebakramat, Karanganyar, Sugiyanto (45) mengaku belum mengetahui penyebab pasti kecelakaan itu terjadi
Dirinya mengetahui bila Bayu memang bekerja disebuah peternakan bebek di Desa Wirobrajan. Dimana, seminggu sekali, korban selalu mengantar bebek kedaerah Jawa Timur. Dan kebetulan korban mengajak serta anaknya mengantar bebek.
"Memang Bayu asalnya dari Dusun Kopakan dan saya kenal akrab namun kasihan anaknya juga mengalami luka serius,"terangnya.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait