SOLO, iNewskaranganyar.id - Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kota Solo berlangsung dengan cara unik. Tidak hanya digelar di lapangan atau stadion seperti biasanya, tahun ini Kodim 0735/Surakarta bersama warga Kelurahan Pajang melaksanakan upacara pengibaran bendera di bantaran Sungai Kleco, Minggu (17/8/2025) pukul 09.00 WIB.
Usai upacara, acara dilanjutkan dengan lomba mancing bersama ratusan warga sebagai bentuk kebersamaan sekaligus edukasi lingkungan. Kegiatan ini merupakan kolaborasi Bidang 3 Lingkungan Hidup dan ESDM serta Bidang 6 Perikanan BPC Hipmi Solo bersama Kelurahan Pajang.
Ketua Umum Hipmi Solo, Wahyu Adi Wibowo,
menginisiasi dukungan penuh untuk acara ini.
Mewakili BPC Hipmi Surakarta, Gerry Prayudi, Anggota Bidang 3 Hipmi menjelaskan kegiatan ini sebagai langkah nyata mengajak masyarakat peduli lingkungan.
“Kami mensupport hadiah lomba berupa uang tunai, menyediakan 200 kilogram ikan lele untuk pancingan, 100 paket snack, hingga dokumentasi dan publikasi agar kegiatan ini diketahui masyarakat luas,” tutur Gerry.
Gerry menyampaikan, selain Hipmi, acara juga mendapat dukungan dari organisasi lain di Solo serta instansi pemerintah, termasuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
"Dukungan ini bukan sekadar untuk memeriahkan peringatan kemerdekaan, tetapi juga sebagai ajakan menjaga lingkungan.
Sungai Kleco, yang kerap dipenuhi sampah saat musim hujan, menjadi perhatian utama," jelasnya.
Gerry menuturkan Relawan Joko Tingkir dan komunitas lain rutin melakukan bersih-bersih sungai. Gotong royong juga dilakukan bersama warga dan relawan Jawa Tengah agar kondisi sungai lebih layak untuk kegiatan seperti lomba mancing.
“Lewat lomba ini, kami ingin mengedukasi masyarakat agar lebih peduli lingkungan. Sungai yang bersih bisa jadi habitat ikan sekaligus ruang sosial warga,” tambahnya.
Gerry mengatakan Hipmi Surakarta memperingati HUT RI tahun ini di berbagai titik lain, seperti Solo Safari dan kegiatan menarik, edukatif bersama di beberapa lokasi.
Kegiatan di Sungai Kleco mendapat sorotan khusus karena menggabungkan semangat kemerdekaan dengan kepedulian terhadap lingkungan.
"Lewat kegiatan ini kami menitipkan pesan jadikan Solo kota ramah lingkungan, jangan buang sampah sembarangan, dan bersama-sama menjaga kelestarian alam," tutupnya.
Editor : Lituhayu
Artikel Terkait
