KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Bagi para perantau asal Karanganyar, Lebaran bukan sekadar perayaan, tetapi juga momen untuk kembali ke akar, bertemu keluarga, dan merasakan hangatnya suasana kampung halaman. Namun, biaya perjalanan yang tidak sedikit seringkali menjadi kendala.
Di tengah kerinduan yang membuncah, program mudik gratis Lebaran 2025 yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Karanganyar hadir sebagai oase.
Sebanyak 11 armada bus disiapkan untuk mengantarkan para perantau pulang, tanpa dipungut biaya.
"Kami memahami betapa pentingnya momen Lebaran bagi warga Karanganyar yang berada di perantauan. Oleh karena itu, kami berupaya semaksimal mungkin untuk memfasilitasi mereka," ujar Sri Suboko, Kepala Dinas Perhubungan Karanganyar.
Pendaftaran online yang dibuka pada 5 Maret 2025 pun langsung diserbu peminat. Dalam hitungan jam, seluruh kuota tempat duduk ludes terpesan.
Antusiasme yang luar biasa ini menunjukkan betapa besar harapan para perantau untuk bisa merayakan Lebaran di kampung halaman.
Program mudik gratis ini, yang merupakan kerja sama antara Pemkab Karanganyar dan Paguyuban Warga Karanganyar (Pagaranyar), diprioritaskan bagi warga dengan kondisi ekonomi menengah ke bawah.
Dari 11 bus yang disiapkan, 9 merupakan inisiatif mandiri Pemkab Karanganyar, sementara 2 lainnya tergabung dalam program mudik gratis Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Seluruh bus akan diberangkatkan pada 26 Maret 2025. Dua bus dari Pemprov Jateng akan berangkat dari Kompleks Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dilepas secara resmi oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi.
Sementara itu, 9 bus dari Pemkab Karanganyar akan diberangkatkan dari Kompleks Monumen Gedung Pewayangan, yang juga berada di kawasan TMII.
"Semoga program ini dapat membantu meringankan beban para perantau dan memberikan kebahagiaan bagi mereka dan keluarga di kampung halaman," pungkas Sri Suboko.
Bupati Karanganyar Rober Christanto akan melepas pemberangkatan angkutan Lebaran tersebut. Setibanya di Karanganyar, armada angkutan Lebaran ini diterima di kawasan Masjid Agung Madaniyah atau depan kantor Setda Karanganyar.
"Kami hanya menyediakan angkutan mudik Lebaran saja. Untuk angkutan balik, kami belum ada," kata dia.***
Editor : Ditya Arnanta
