SOLO, iNewskaranganyar.id - SD Kristen Widya Wacana Jamsaren Surakarta sabet penghargaan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, sebagai pelaksana Sekolah Adiwiyata Mandiri.
Six Hastuti Ariasati, S.Pd., Kepala Sekolah SD Kristen Widya Wacana Jamsaren mengaku tidak mudah dapat mencapai penghargaan ini, karena harus melalui proses panjang dan sulit.
"Tentunya tidak mudah bisa sampai di titik ini, dari tingkat kota pada tahun 2017, lalu maju lagi ke tingkat provinsi tahun 2019, lolos ke tingkat Nasional tahun 2022 dan beberapa waktu lalu kami maju kembali meraih predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri 2024," ujar Six Hastuti Ariasati.
Perempuan yang biasa disapa Rias ini mengatakan, meskipun sudah memperoleh predikat sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri, tetapi sekolah tetap komitmen melanjutkan peduli dan berbudaya lingkungan.
Komitmen ini dikatakan Rias tidak hanya dikerjakan tim guru dan karyawan, tetapi juga ditanamkan dalam diri siswa-siswi SD Kristen Widya Wacana Jamsaren, termasuk warga sekolah lainnya.
Six Hastuti Ariasati mengajak semua sekolah terus berproses menjadi sekolah yang selalu ramah lingkungan, dengan menumbuhkan gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah.
Penghargaan yang diserahkan belum lama ini di Auditorium Kementrian LHK Jakarta ini diterima langsung Kepala SD Kristen Widya Wacana Jamsaren, didampingi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surakarta.
Selain menyabet penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, SD Kristen Widya Wacana Jamsaren juga berhasil memperoleh penghargaan dari UNS Eco-Friendly 2024 dengan kategori Gold.
Semoga tulisan tentang SD Kristen Widya Wacana Jamsaren Sabet Penghargaan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewskaranganyar.id. ***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait