KARANGANYAR, iNewskaranganyar. id - Lahan tanah yang terletak di pinggir jalan Adi Soecipto Desa Blulukan, Colomadu, Karanganyar yang konon bakal didirikan rumah baru untuk Joko Widodo (Jokowi) usai purna tugas sebagai Presiden RI ke 7 mulai dikerjakan.
Pantauan iNewskaranganyar. id, beberapa pekerja terlihat mulai bekerja di luas lahan yang dikabarkan seluas 9.000 meter persegi. Agar tak menarik perhatian warga yang tengah melintas dilokasi dimana rumah untuk Jokowi di bangun, ditutup dengan seng berwarna putih setinggi 1,5 meter.
Terlihat alat berat meratakan tanah dan sejumlah pekerja konstruksi mengukur. Truk pengangkut material juga hilir mudik menurunkan muatan.
Rumah baru untuk Jokowi ini bisa dikatakan sangat strategis. Selain berada di dekat perbatasan dengan Kota Solo, akses menuju bandara Adi Soemarmo sangat dekat.
Menyambangi Lokasi Lahan Rumah Baru Jokowi di Colomadu Karanganyar Pemberian dari Negara (Foto: iNewskaranganyar. id/Bramantyo)
Selain itu, rumah Jokowi ini berada dekat dengan pintu tol yakni tol Klodran dan tol Ngasem dan tol Ngemplak (bandara).
"Alat berat juga mulai berdatangan," jelas Kades Blulukan Slamet Wiyono, Jumat (28/6/2024).
Informasinya pembangunan proyek tersebut direncanakan akan dimulai Juli 2024 Direncanakan proyek itu akan selesai tahun 2025.
"Pengerjaan ini dilakukan oleh kontraktor dari Bali," lanjut Slamet.
Ditambahkan Slamet, lahan tersebut sudah puluhan tahun dibiarkan dalam kondisi kosong dan tidak ada bangunan. Lahan tersebut hanya dipenuhi rumput liar.
"Dari tahun 1990 memang masih lahan kosong, sehingga ditumbuhi semak belukar," ujarnya.
Sementara itu Camat Colomadu, Dwi Adi Susilo mengatakan pihaknya memantau pengerjaan proyek pembuatan rumah pensiun Jokowi.
"Sudah dua hari ini dikerjakan. Kami pantau juga ke lokasi. Konstruksi dikerjakan PT Tunas Bangsa Sanur," papar Adi pada wartawan.
Berdasarkan penyampaikan rekanan proyek kepada dirinya, mereka sedang mengerjakan pembersihan lahan, membangun bedeng, mes pekerja dan pagar penutup area proyek. Mereka mendatangkan ekskavator untuk menggali fondasi.
"Katanya, kalau sudah mau dikerjakan, pihak rekanan kabarnya akan kulonuwun ke pemerintah desa dan kecamatan terkait pengerjaan rumah pensiun Jokowi., " ujarnya.
Seperti yang pernah diberitakan sebelumnya, kabar rumah baru untuk Jokowi selepas purna tugas sebagai Presiden, pertama kali diungkap Juliyatmono saat menjabat sebagai Bupati Karanganyar.
Juliyatmono mengatakan proses jual-beli tanah untuk kediaman Jokowi sudah selesai. Dan sudah muncul nilai BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan).
"Nilai sudah masuk kas daerah serta peruntukannya saya tidak tahu,"ujarnya. ***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait