Parpol di Karanganyar Mulai Menakar Kekuatan Hadapi Pilkada,PDIP Prediksi Bakal Muncul Tiga Kandidat

Bramantyo
Parpol di Karanganyar Mulai Menakar Kekuatan Hadapi Pilkada, PDIP Prediksi Bakal Muncul Tiga Kandidat Paslon (foto: ngopibareng)

KARANGANYAR,iNewskaranganyar.id - Partai Politik di Karanganyar mulai menakar kekuatan mempersiapkan diri untuk tahapan demokrasi selanjutnya, yaitu Pilkada

Meskipun saat ini proses perhitungan suara masih dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) namun, parpol perserta pemilu di Karanganyar sudah memprediksi berapa perolehan kursi mereka di DPRD.

Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo mengatakan partai yang dipimpinnya, pada Pemilu 2024 ini mendapatkan kursi di DPRD sebanyak 15. 

Dengan perolehan kursi tersebut, PDIP sudah bisa mengusung pasangan Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada yang akan digelar 27 November 2024 nanti. Ia mengatakan, meski partainya sudah bisa mengusung calonnya sendiri di Pilkada nanti, namun untuk posisi calon Bupati harus berasal dari PDIP dan posisi calon Bupati harga mati.

"Kami tetap akan menjalin koalisi dengan parpol lain. Meski kami sudah bisa mengusung calon sendiri. Tapi untuk posisi Bupati harus dari PDIP dan itu harga mati,"papar Bagus Selo saat berbincang dengan iNewskaranganyar.id, Kamis (22/2/2024).


Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo (Foto: Bramantyo/iNews)

Saat ditanya dengan parpol mana PDIP akan berkoalisi, Bagus Selo mengatakan PDIP siap berkoalisi dengan parpol manapun. Namun dirinya memprediksi, dalam Pilkada nanti, akan muncul 3 pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati.

Asumsi munculnya tiga calon kandidat Cabup dan Cawabup dalam Pilkada ini didasari atas perolehan kursi di DPRD. Dimana, ada tiga parpol yang diprediksi mendapatkan jatah lima kursi di DPRD Karanganyar. Ketiga Parpol itu yakni, Partai Demokrat 5 Kursi, PKB 5 Kursi dan PKS 5 kursi.

"Saya memprediksi akan ada 3 calon di Pilkada nanti. Karena ada 3 parpol yang mendapatkan lima kursi. Yaitu, PKB, Partai Demokrat dan PKS. Sedangkan partai Golkar, kabarnya mendapatkan 9 kursi,"ujarnya.

"Bila ini benar, PKB, PKS, dan Partai Demokrat itu sendiri sudah 15 kursi, bisa mengusung satu paslon, Partai Golkar bisa mengusung sendiri, dan PDIP juga bisa mengusung paslon sendiri. Jadi prediksi saya di pilkada nanti ada 3 paslon. Itu hanya prediksi saja,"ujarnya.

Sedangkan saat ditanya siapa kader Partai PDIP yang nantinya bakal mendapatkan rekomendasi maju di Pilkada, Bagus Selo mengatakan untuk rekomendasi itu hak preogratif Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Tapi di PDIP sendiri ada kader terbaik, seperti Pak Sumanto, Paryono dan Rober Christanto, beliau lah kader terbaik yang dimiliki PDIP,"ujar Bagus Selo tanpa menyertakan dirinya yang juga disebut-sebut berpeluang mendapatkan rekomendasi.

Saat ditanya seputar kabar bila dirinya berperluang mendapatkan rekomendasi dikarenakan sukses mendapatkan 15 kursi di DPRD dengan dua nama tokoh yakni, Ketua DPD Partai Golkar Ilyas Akbar Almadani dan Dirut PUDAM Tirta Lawu Prihanto, Bagus Selo tertawa lebar.

"Kuikan prediksimu saja (itukan Perdiksimu saja). Rekomendasi itu hak preogratif Ketua Umum Partai. Jadi soal rekomendasi yang tahu hanya Ketua Umum,"papar Bagus Selo.

Senada, Wakil ketua bidang organisasi dan keanggotaan sekaligus merangkap Bapilu Latri listiyowati mengatakan untuk kandidat Calon Bupati harga mati harus dari PDIP.

Latri mengatakan ada tiga syarat yang harus dipenuhi kandidat calon yang nantinya akan diusung oleh PDIP. Ketiga syarat itu adalah Ngayemi, Ngayomi, Ngayani.

"Cabup harga mati harus dari PDIP, saya sepakat itu. Tapi harus memenuhi tiga syarat, yaitu Ngayemi, Ngayomi, Ngayani,"ungkapnya. ***  

Editor : Ditya Arnanta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network