Pembangunan Training Atlet Paralimpik di Karanganyar Diajukan September 2023, Ini Alasannya 

Bramantyo
Pembangunan Training Atle Paralimpik di Karanganyar Diajukan September 2023, Ini Alasannya (Foto: Sindonews)

KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Pembangunan Training Center (TC) pusat pelatihan National Paralympic Comittee (NPC) di Kabupaten Karanganyar direncanakan bakal dimulai pada September 2023. Direncanakan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo yang akan mengawali peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan.

Ketua NPC Indonesia Senny Marbun mengatakan, awalnya peletakan batu pertama akan dilakukan pada bulan November 2023. Dengan dimajukannya tahap awal pembangunan TC atlet disabilitas terbesar di Indonesia, merupakan perhatian khusus dari pemerintah terhadap atlet disabilitas.

"Ini sangat bagus banget dengan dimajukan proses peletakan batu pertama, Kami sangat berterimakasih sekali, matur nuwun sekali," papar Sendy pada wartawan, Minggu (27/8/2023).

Ia mengatakan dengan dimajukan tanggal peletakan batu pertama itu pembangunan juga lebih cepet diselesai. Sehingga, para atlet NPC Indonesia bisa menggunakan sebelum gelaran Para Olimpiade di Paris akan dimulai 28 Agustus 2024 - 8 Oktober 2024 nanti.

"Selama ini untuk melakukan TC para Atlet numpang di gedung -gedung lain, kalau kita punya gedung khusus untuk TC NPC itu bagus kita bisa setle," terangnya.

Seperti diketahui, tahap I pembangunan Training Centre (TC) National Paralympic Commitee (NPC) Indonesia akan dibangun di wilayah Kabupaten Karanganyar. Pembangunan proyek tersebut akan dilakukan di lahan kosong Kelurahan Delingan, Kecamatan/ Kabupaten Karanganyar.  TC National Paralympic Commitee itu akan berdiri di lahan seluas 81,813 meter persegi.

"Proyek TC tahap 1, akan dibangun GOR, Lintasan Atletik dan Asrama," terang Kepala Balai Prasana Permukiman Wilayah Jateng Kementerian PUPR RI belum lama ini.

Nantinya, dalam gedung TC NPC Indonesia nanti akan ada 8 cabang olahraga (Cabor) yaitu Atletik, Renang, Boccia, Menembak, Tenis Meja, Badminton, Judo, Angkat Berat.

"Kebutuhan dana masih dihitung untuk kemudian diajukan ke pusat. Akhir bulan nanti sudah ada angkanya. Tahap I maksimal Juni 2024," kata Kuswara.

"Kalau lebih dari waktu itu harus izin ke Kemenkeu. Untuk tahap II, nanti menunggu presiden yang baru menyetujui anggarannya," imbuh Kuswara.

Ia mengatakan, nantinya TC ini menampung 300-an atlet di asrama atlet paralympic pada tahap ini.Selanjutnya, pengelolaan TC menjadi tanggung jawab yayasan itu.  Secara aspek administratif berjalan berkesinambungan dengan pengerjaan, seperti analisa dampak lingkungan, UKL-UPL, PBB, dan sebagainya.

"Diharapkan selesai semua di dua tahun anggaran, ada revisi DIPA penyediaan anggaran. Kita harus menyesuaikannya,"ujarnya.***

Editor : Ditya Arnanta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network