JAKARTA, iNewskaranganyar.id - Siapa tak mengenal artis cantik Dian Sastrowardoyo. Beberapa waktu lalu Dian Sastrowardoyo ini membagikan kisah hidupnya yang inpiratif saat memutuskan menjadi mualaf.
Rupanya, istri Maulana Indraguna Sutowo memiliki tekad yang sangat besar untuk mempelajari Islam. Diberbagai kesempatan, Dian Sastrowardoyo selalu mendalami spiritualitasnya hingga dirinya mantap dengan Islam. Dahsyatnya, sebelum menikah, Dian bertekad khatam Alquran.
Melihat tekad sang anak untuk memeluk islam yang begitu besar,membuat ibunya yang beragama Katolik mengaku tersentuh sampai menangis terharu. Ya, Dian Sastro memang diketahui terlahir dari keluarga yang memiliki keyakinan berbeda-beda.
Ketika remaja, bintang 'Ada Apa dengan Cinta?' itu pun juga sempat mempelajari banyak agama untuk yakin dan mantap dengan pilihannya nanti. Hal itu juga pernah dilakukan sang ayah yang berbeda keyakinan.
Pencariannya pun berakhir ketika ibu dua anak itu mendapatkan hidayah dari Allah SWT. Hingga, pada akhirya dia melabuhkan diri untuk mengimani Allah SWT dan memeluk agama Islam.
"Kayak bokap sempat nyari terus nemu di Buddha. Makanya cari-cari, ngobrol-ngobrol, mondar-mandir. Dan akhirnya gue ketemunya di Islam," ujar Dian Sastrowardoyo.
Perempuan berusia 40 tahun itu pun mengaku sangat bersyukur memiliki keluarga yang memberikan keterbukaan dan kebebasan dalam memilih keyakinan. Yang utama adalah keyakinan dari diri sendiri, bukan karena paksaan.
"Aku sangat bersyukur nyokap juga punya pemikiran terbuka dan supportif. Tetap yang penting taat dan jangan karena orang. Gue ngejalanin emang beda dan itu personal buat gue. Dan nyokap bisa melihat itu," tutur Dian Sastrowardoyo.
Dian pun menceritakan, Sang ibu sampai menangis saat anaknya tersebut berhasil khatam Alquran.
"Jadi, sebelum menikah gue khatamin Alquran untuk pertama kalinya. Itu gue bisa dan sangat emosional. Nyokap gue juga sampe nangis, padahal dia Katolik. Tapi dia bangga dengan pencapaian spiritual gue sendiri," ujarnya.
Hingga kini, keluarga besar Dian Sastrowardoyo pun tetap harmonis dengan hidup berdampingan. Dian Sastro mengatakan, keluarganya selalu menanamkan rasa toleransi yang tinggi dalam perbedaan agama masing-masing.
"Jadi, kayak gitu toleransi di keluarga gue, dan gue sangat bersyukur. Sampai sekarang kita saling menguatkan. Kayak kemarin nyokap paskah-an gue bantuin atur makanan. Gue pengajian, nyokap juga begitu. Jadi keluarga kita alhamdulillah warna-warni," kata Dian Sastrowardoyo.
Sebagai tambahan informasi, keputusan Dian Sastrowardoyo untuk menjadi seorang mualaf atau memeluk agama Islam disahkan saat Isra Mi'raj pada 2006 silam.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait
