WONOSOBO,iNewskaranganyar.id - Gunung Prau salah satu gunung yang terletak di kawasan dataran tinggi Dieng.
Gunung ini memisahkan empat Kabupaten yang berada dilereng kakinya. Keempat Kabupaten yang dipisahkan oleh Gunung yang memiliki ketinggian 2.565 dpl itu adalah Kabupaten Batang, Kendal, Temanggung dan Wonosobo.
Dikalangan para pendaki, Gunung Prau ini terkenal ramah dengan para pendaki. Bahkan banyak pendaki yang menilai, pemandangan matahari terbit di Gunung Prau merupakan yang terbaik se-Asia Tenggara.
Seperti umumnya gunung lainnya yang diselimuti cerita misteri, Gunung Prau ini pun tak lepas dari kisah mistiknya. Berikut misteri Gunung Prau:
1. Terdapat pintu gaib
Salah satu misteri di Gunung Prau yang masih terkenal hingga saat ini, terdapatnya pintu gaib Oyot Rimpang. Misteri pintu gaib ini berada di kawasan bunga daisy yang memiliki 4-5 pohon yang saling berdekatan.
Pohon-pohon yang tumbuh berdekatan itu seolah membentuk kotak yang dikenal dengan nama Oyot Rimpang. Berdasarkan cerita yang berkembang di masyarakat setempat, Oyot Rimpang ini merupakan pintu gaib yang mengantarkan orang yang memasukinya ke dimensi lain.
Banyak yang mengatakan, orang yang memasuki Oyot Rimpang ini tidak akan bisa kembali ke dunia nyata, alias meninggal dunia. Sampai saat ini mitos tersebut belum terbukti.
Namun, sebagai langkah antisipasi, para pendaki diimbau untuk tidak meremehkan kepercayaan dan mitos yang berlaku di kawasan tersebut.
Selain itu, pendaki juga diimbau untuk membuang pikiran dan niat kotor serta selalu menjaga perkataan saat melakukan pendakian.
2. Disebut Gunung Mayit
Dilihat dari atas, puncak Gunung Prau ini berbentuk seperti perahu dan lembah-lembah yang berada di sekitarnya akan terlihat seperti gelombang laut sehingga masyarakat setempat menyebutnya Gunung Prau.
Namun, gunung ini juga memiliki sebutan lain, yaitu Gunung Mayit. Dalam bahasa Jawa. Mayit berarti mayat atau jenazah.
Dilihat dari kejauhan, bentuk Gunung Prau seperti menyerupai jenazah atau mayat yang dibaringkan, bahkan ada beberapa masyarakat yang menyebutnya seperti pocong sedang rebahan. Penamaan inilah, yang membuat aura mistis di Gunung Prau semakin kuat.
3. Tempat persemayaman dewa
Dieng Plateau dikenal dengan sebutan hunian para dewa dan Gunung Prau berada dalam jajaran kawasan Dieng Plateau dan menjadi salah satu tempat persemayaman para dewa-dewa kuno.
Cerita masyarakat setempat, para dewa ini dipercaya masih sering berkumpul dan titik kumpulnya ada di Candi Arjuno saat turun dari kayangan.
Turunnya dewa biasanya juga terjadi saat diadakan semacam ritual, seperti ritual pemotongan rambut gimbal pada anak-anak yang ada di kawasan Dieng.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait