Keren, Warga Banjarnegara Produksi Gula Cair Dengan Bahan Singkong

Ditya Arnanta
Wakil Gubernur Taj Yasin kunjungi produksi gula singkong (Foto: humas Jateng)

BANJARNEGARA,iNews.id - Sebagian besar masyarakat mengenal bahan dasar gula berasal dari tebu, nira, aren jagung dan beberapa bahan lainnya lagi. Namun di Banjarnegara gula justru dibuat dari bahan dasar singkong.

Ditangan kreatif  Johan Irawan, singkong yang biasanya diolah menjadi tepung atau aneka makanan ringan maupun kue, di sini singkong diolah menjadi gula cair yang sehat dan berkualitas.

Kreatifitas warga Desa Punggelan, Kabupaten Banjarnegara ini, didorong oleh keinginan untuk memanfaatkan komoditas singkong yang melimpah di desanya.

Meskipun sempat mengalami beberapa kali kegagalan pada awal pembuatannya di tahun 2011, namun tidak menyurutkan semangat guru biologi SMK Darunajah itu untuk terus berinovasi.

"Gula singkong lebih sehat dan mempunyai beberapa kelebihan dibanding gula pasir berbahan tebu. Bahan dan proses  pembuatan gula singkong 100 persen alami, glukosanya rendah dan mudah larut dalam air," kata Johan dilansir dari jatengprov.go.id, Minggu (3/7/2022).

Johan menjelaskan proses pembuatan gula juga keunggulan gula singkong dibanding gula tebu. Beberapa kelebihan gula singkong adalah, rasa gula singkong dua kali lebih manis dibanding gula pasir sehingga lebih hemat.

Selain itu gula ini juga tidak mengubah rasa asli makanan atau minuman serta lebih mudah larut dalam air. Dan yang pasti, gula singkong lebih sehat karena tidak mengandung bahan pengawet maupun pemutih.  Dengan keunggulan itu pemasaran gula singkong produksinya sudah masuk ke berbagai kota di Jawa. 

"Untuk pemasarannya, sekarang sudah sampai Jakarta, Depok, Bogor, juga Solo. Biasanya dipesan oleh industri-industri yogurt dan kue," ujar Johan. 

Hingga saat ini, lanjut dia, di Indonesia sudah ada tiga pabrik yang memproduksi gula singkong, yakni Cilegon, Tarakan, dan Surabaya. 

Sehingga apabila produk UKM gula singkong di Banjarnegara bisa lebih dikembangkan, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Punggelan dan sekitarnya.

Terkait harga gula singkong memang sedikit lebih mahal dari gula pasir berbahan tebu, yakni sekitar Rp. 45 ribu per satu botol berisi 1 liter gula cair. Meski harganya lebih tinggi, namun gula singkong lebih sehat. Selain bahan yang digunakan, proses produksinya juga masih alami. 

Editor : Ditya Arnanta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network