Lebih lanjut Samsudin menerangkan bahwa kebiasaan buruk tersebut juga berpotensi mengalami "missed feeling" yang dapat membahayakan nyawa.
Bukan hanya nyawa diri sendiri, tapi juga orang lain. Menurut Samsudin, kadar feeling antara kaki kanan dan kiri saat melakukan pengereman dengan mobil matic sangat berbeda. Kaki kiri lebih sering sigunakan untuk menginjak pedal kopling yang dalam.
Jika ini dilakukan pada pedal rem, maka mobil akan berhenti secara mendadak. Jelas hal ini dapat membahayakan diri sendiri juga orang lain. Bukan tidak mungkin akan terjadi kecelakaan beruntun.
Untuk itu disarankan untuk selalu menggunakan kaki kanan untuk pengereman mobil matik, bergantian dengan pedal gas.
Editor : Ditya Arnanta