get app
inews
Aa Text
Read Next : Jadwal Imsak Hari Ke-2 Ramadhan untuk Banyuwangi dan Sekitarnya Rabu 13 Maret 2024

Arus kuat di Selat Bali, Dua Kapal Ferry di Penyeberangan Ketapang Banyuwangi Tabrakan

Sabtu, 14 Mei 2022 | 12:54 WIB
header img
Kuatnya arus di Selat Bali membuat dua kapal Ferry di pelabuhan Ketapang Banyuwangi tabrakan

BANYUWANGI, iNews.id - Dua kapal penumpang, KMP Trisila Bhakti II dan KMP Gerbang Samudra II bertabrakan di dekat pelabuhan Banyuwangi, Jumat (13/5/2022).

Dari video amatir yang diterima iNewskaranganyar, tabrakan itu terjadi ketika kedua kapal baru saja meninggalkan dermaga hendak menyebrang.

Hasil penyelidikan sementara, tabrakan antar kedua kapal penyeberangan di Selat Bali itu terjadi dikarenakan kuatnya arus di sekitar pelabuhan.

Arus yang cukup kencang menyeret KMP Trisila Bhakti II sesaat setelah meninggalkan dermaga ponthon untuk bertolak menuju Pelabuhan Gilmanuk, Jembrana, Bali.

Hal serupa juga terjadi pada KMP Gerbang Samudra II, sehingga tabrakan tak terhindarkan. Terlihat dalam rekaman kamera CCTV pelabuhan ini, kedua kapal yang baru keluar dari dermaga MB satu ini bertabrakan.

."Tabrakan terjadi akibat arus yang deras. Sebelumnya, kapal juga tidak bisa sandar karena terkendala arus. Kapal mengalami kerusakan, tapi tidak sampai menimbulkan kebocoran ataupun tenggelam,"papar Ketua DPC Gapasdap Banyuwangi I Putu Gede Widiyana, Sabtu (14/5/2022).


Dek lambung salah satu kapal Ferry yang bertabrakan di pelabuhan Ketapang rusak (Foto: Ist)

Seorang penumpang terluka akibat jatuh terbentur saat kapal bertabrakan.

Sementara salah satu kapal mengalami kerusakan, kendati tidak sampai menimbulkan kebocoran.

Dari data manifes pihak Syahbandar pelabuhan, KMP Trisila Bhakti II yang mengalami kerusakan membawa 87 penumpang, 14 kendaraan roda empat dan 20 sepeda motor.


Begini kondisi dek lambung kapal Ferry yang bertabrakan karena kuatnya arus di Selat Bali yang terjadi di pelabuhan Ketapang Banyuwangi (Foto: Ist)

Insiden tabrakan dua kapal ferry ini sempat membuat trip kapal terganggu karena proses evakuasi penumpang dan kendaraan dari kapal. 

Sementara kedua kapal untuk sementara waktu diminta keluar lintasan jalur laut Jawa-Bali untuk proses penyelidikan dari pihak Syahbandar. 

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut