SOLO, iNews.id - Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mendadak menyambangi Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka di Rumah Dinas Walikota Lodji Gandrung, Senin (28/3/2022).
Zulkifli tiba di Lodji Gandrung sekira pukul 07.13 WIB. Kedatangan pria yang akrab di sapa Bang Zul ini langsung disambut oleh putra sulung Presiden Joko Widodo.
Keduanya itupun langsung menuju ruang rapat di Lodji Gandrung. Pertemua keduanya berlangsung tertutup.
Usai pertemuan, keduanya kompak mengatakan meski pertemuan dilakukan secara tertutup, namun pertemuan ini sifatnya hanya silahturahmi biasa.
“Tidak membahas apa-apa, sarapan saja,”jawab Gibran singkat.
Bila Gibran mengatakan pertemuannya itu hanya sekedar sarapan soto bersama, namun Zulkifli Hasan mengatakan bila dirinya membahas perkembangan organisasi keagamaan.
Termasuk Muhammadiyah dan NU. Pasalnya, kedua ormas besar tersebut juga turut membesarkan Indonesia.
"Saya ketemu dengan Pemerintah Daerah, saya titip untuk Muhammadiyah dan NU. Kalau NU dan Muhammadiyah kita stabil kita bisa membangun dan mudah-mudahan Indonesia jadi negara yang maju,”jelas Zulkifli.
Pertemuannya dengan Wali Kota Gibran, ungkap Bang Zul tidak ada pembicaraan khusus apalagi soal politik.
Kebetulan, dirinya sudah ada di Kota Solo sejak Minggu 27 Maret 2022 kemarin. Kedatangannya ke Kota Solo dalam rangkap konsolidasi Partai Amanat Nasional (PAN) di Kota Solo.
Sehingga kesempatan ini dipergunakan dirinya untuk bertemu Gibran sekaligus menitipkan Muhammadiyah dan NU serta ormas keagamaan lainnya seperti MTA.
"Sudah sejak kemaren saya sudah ada di Solo untuk keperluan konsolidasi internal, juga menyampaikan perkembangan-perkembangan politik terakhir kepada pimpinan Muhammadiyah, NU dan MTA,"terang Zulkifli Hasan.
Gibran sendiri saat ditanya terkait pesan Zulkifli Hasan menitipkan Muhammadiyah dan NU, Gibran hanya berujar akan menindaklanjuti sesuai arahan dari ketua umum.
"Tadi sudah ada arahan dari ketua umum, nanti akan kita tindaklanjuti," tutupnya.
Kehadiran Zulkifli Hasan yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus dalam rangka konsolidasi internal dan bertemu dengan kader-kader PAN.
Editor : Bramantyo