KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Salah satu daerah yang kerap dijadikan lokasi wisata di Karanganyar adalah Kecamatan Tawangmangu.
Kecamatan Tawangmangu adalah salah satu dari 17 Kecamatan di Kabupaten yang terletak di lereng Gunung Lawu. Berbeda dari Kecamatan lainnya di Karanganyar, Tawangmangu memiliki keindahan alam yang cukup luar biasa.
Selain keindahan alam, di Kecamatan Tawangmangu, juga ada air terjun Grojogan Sewu. Namun dibalik keindahan alam Tawangmangu, terdapat sebuah mitos tersembunyi, terutama bagi pasangan kekasih yang tengah memadu asmasa di Tawangmangu.
Konon, ada mitos tersembunyi bagi pasangan kekasih di Tawangmangu, khusunya di air terjun Grojogan Sewu, apa saja itu: Air terjun Grojogan Sewu terletak di lereng Gunung Lawu yang masuk kedalam wilayah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Wisata alam yang memiliki ketinggian 81 Meter ini merupakan salah satu wisata favorit masyarakat untuk berwisata.
Keindahan alamnya serta banyaknya hewan-hewan seperti kera yang bebas berkeliaran mampu menghilangkan kepenatan saat harus naik turun anak tangga yang jumlahnya lumayan banyak. Namun dibalik keindahan air terjun Grojogan Sewu terdapat mitos atau misteri yang hingga kini belum terungkap.
Seperti dilansir iNewskaranganyar.id dari kanal YouTube Sobat Asik disebutkan bila Grojogan Sewu diyakini tempat pertemuan para leluhur penguasa Tanah Jawa serta mahluk gaib.
Nama Grojogan Sewu sendiri berasal dari nama Jawa, grojogan memiliki arti air terjun, Sewu berarti seribu. Seribu disini bukan berarti air terjun ini berjumlah 1.000 air terjun.
Sewu di sini memiliki arti air yang mengalir turun ke bawah ini cukup deras. Mitos lainnya di air terjun grojogan Sewu ini adannya sebuah jembatan kecil diarea tersebut.
Jembatan yang diberi nama Kretek Pegat ini konon yang menjaga seorang kakek-kakek yang diyakini sebagai Abdi Dalem dari Kiai Bala Dewa. Kakek tua penunggu jembatan ini, konon sering menampakan diri bila kabut turun menyelimuti kawasan tersebut.
Konon, kretek pegat ini sangat terlarang dilewati oleh mereka yang baru berpacaran. Dari cerita yang berkembang, siapa saja pasangan kekasih melintasi jembatan kecil ini akan kandas hubungannya.
Meskipun pasangan ini telah sepakat untuk menikah, hubungan mereka tetap akan kandas. Pernah ada suatu kisah adannya pasangan yang baru saja menikah, melintas di jembatan tersebut.
Entah Keduannya tidak percaya adannya mitos tersebut, saat pulang kerumah, Keduannya mengalami kecelakaan dan meninggal dunia. Air terjun grojogan Sewu ini, konon banyak dihuni mahluk gaib.
Dibagian lapisan luar dari air terjun grojogan Sewu, konon ditempati mahluk halus yang biasa dikenal dengan sebutan kuntilanak. Mitos lain yang menyelimuti grojogan Sewu ini yaitu keberadaan patung ular.
Konon, patung ular ini merupakan gerbang menuju pintu gaib. Bagi siapa yang berbuat tidak baik atau menantang penunggu disana, akan digeret masuk kedalam alam gaib.
Itulah mitos yang menyelimuti air terjun grojogan Sewu. Ini sekedar kearifan lokal warga setempat terhadap air terjun grojogan Sewu.***
Editor : Ditya Arnanta