JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 372.459 kendaraan meninggalkan wilayah Jabodetabek pada H1 sampai H2 Hari Raya Idul Fitri. Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) yang terpantau PT Jasa Marga (Persero) dari Gerbang Tol.
Yaitu, Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 40,7% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 264.801 kendaraan," tulis Corporate Communication and Development Group Head PT Jasamarga, Dwimarwan Heru seperti dilansir iNewskaranganyar.id dari okezone.com, Rabu (4/5/2022).
Heru merinci, untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 216.562 kendaraan (58,1%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 71.683 kendaraan (19,2%) menuju arah Barat (Merak), dan 84.214 kendaraan (22,6%) menuju arah Selatan (Puncak).
Dari arah timur, lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 134.666 kendaraan, meningkat sebesar 136,1% dari lalin normal.
Sementara itu, lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 81.896 kendaraan, meningkat sebesar 54,7% dari lalin normal.
"Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 216.562 kendaraan, naik sebesar 96,9% dari lalin normal," ungkapnya.
Kemudian lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 71.683 kendaraan, menurun sebesar 22,61% dari lalin normal.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah selatan Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 84.214 kendaraan, meningkat sebesar 35,4% dari lalin normal.
Heru menjelaskan, Jasa Marga mencatat kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek masih tinggi hingga H2 Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Secara kumulatif pada H-10 s.d H2, Jasa Marga mencatat 2,1 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek, naik 22% dibandingkan dengan lalin normal.
“Distribusi terbesar masih menuju ke arah timur, yaitu sebesar 54,5%, dengan lebih dari setengahnya menuju ke arah Trans Jawa via GT Cikampek Utama, menuju ke Jawa Tengah maupun Jawa Timur,”ujarnya.
Editor : Ditya Arnanta