get app
inews
Aa Text
Read Next : Presiden Prabowo Resmikan RS Kardiologi Emirates–Indonesia, Apresiasi Dukungan Besar dari PEA

250 Pengemudi Becak Solo Resmi Gunakan QRIS, Respati Dorong Transformasi Digital Sektor Informal

Jum'at, 27 Juni 2025 | 07:54 WIB
header img
Kayuh becak, Wali Kota Solo launching QRIS untuk pembayaran becak, Kamis (26/6/2025) (Foto : iNewskaranganyar/Lituhayu)

SOLO, iNewskaranganyar.id – Sebanyak 250 pengemudi becak tradisional di Kota Solo resmi menggunakan QRIS sebagai sistem pembayaran digital.

Inisiatif ini merupakan sinergi antara Pemerintah Kota Surakarta, Bank Indonesia Solo, BNI, Dinas Perhubungan, dan Forum Komunikasi Keluarga Becak (FKKB).

Langkah tersebut menjadi bagian dari upaya mendorong digitalisasi sektor informal, terutama transportasi wisata, agar selaras dengan kebiasaan wisatawan masa kini yang lebih mengandalkan transaksi non-tunai.

“Ini bagian dari revolusi industri. Memang butuh penyesuaian, tapi saya yakin bapak-bapak bisa. Dengan QRIS, penghasilan langsung masuk rekening, lebih aman dan tidak mudah ditipu,” kata Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, dalam Edukasi Becak QRIS di Pendhapi Gedhe Balai Kota, Kamis (26/6/2025).

Respati juga menekankan pentingnya standarisasi tarif agar antar pengemudi becak tidak saling bersaing secara tidak sehat.

Menurutnya, tarif tunggal akan meningkatkan kenyamanan wisatawan sekaligus menjaga kekompakan para pengayuh becak.

Tak hanya pada sektor transportasi, digitalisasi lewat QRIS akan terus diperluas ke sektor informal lainnya seperti juru parkir, petugas kebersihan, dan pelaku UMKM.

“Kita ingin Solo menjadi Kota Cashless di tahun 2028. Semua retribusi dan pajak harus non-tunai,” tegasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Perwakilan BI Solo, Aris Purnomohadi, menyebut program ini akan memperkuat ekosistem transaksi digital.

“Selama Januari–Februari 2025, nilai transaksi QRIS di Solo Raya mencapai Rp4 triliun. Separuhnya dari Solo sendiri,” ujarnya.

Dengan tambahan 250 becak digital ini, Solo semakin dekat dengan visi kota modern dan efisien berbasis teknologi.

Editor : Lituhayu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut