get app
inews
Aa Read Next : Kembalikan Formulir ke Demokrat, Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan Ingin Kolaborasi

Ramadan Camp di SMP Muhammadiyah Program Khusus Kotabarat

Sabtu, 30 Maret 2024 | 09:01 WIB
header img
Siswa-siswa membuat bouquet kreatif dari makanan ringan (Foto : iNewskaranganyar/Lituhayu)

Solo, iNewskaranganyar - Mewujudkan generasi robbani yang berdaya dan berkarya, SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta menggelar kegiatan Ramadan Camp di sekolah. Kegiatan yang digelar selama dua hari, Jumat-Sabtu (15-16/3/3034) tersebut diikuti 126 kelas 7.

Wakil Kepala Sekolah bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan, Ustazah Rubiatun Nurush Sholihati, S.Pd.I menyampaikan kegiatan Ramadan Camp digelar untuk lebih mendekatkan para siswa kepada Allah SWT dalam beribadah terutama di bulan Ramadhan. Apalagi bulan Ramadan adalah bulan penuh ampunan dan pahala yang berlipat ganda.

“Generasi yang berdaya itu semangat dalam mencari ilmu dan memberikan pengajaran atau nasihat kepada orang lain. Sedangkan berkarya Islami artinya mengisi Ramadan dengan karya yang produktif,” ungkapnya.

Terlihat para siswa mengikuti setiap kegiatan dengan senang dan penuh antusias. Seperti kegiatan membuat bouquet snack, para siswa tampak asyik menyusun makanan dan minuman kemasan menjadi bouquet kreatif. Selain itu, terdapat kegiatan fun game yang menantang jiwa kompetitif para siswa. Fun Game tersebut berupa lomba rangking 1, kaligrafi, sambung ayat, tartil, adzan dan story telling.

Sore hari menjelang berbuka, para siswa mengikuti kegiatan kajian bersama Ustaz Nur Alam Windu Kuncoro, S.Pd., M.Pd. Malam harinya setelah sholat tarawih, terdapat dongeng Islami bersama Kak Nasir. Dongeng Kak Nasir bercerita tentang Muhammad bin Idris atau Imam Asy-Syafi’I ingin bertemu ulama terkenal di Makkah pada masanya. Dongeng ini, para siswa-siswi bisa belajar tentang kejujuran dan berbakti kepada orang tua.

Kepala SMP Muhammadiyah PK, Ustadz Muhdiyatmoko, M.Pd mengapresiasi digelarnya kegiatan Ramadan Camp kelas 7. Ia pun berpesan kepada para siswa meskipun dalam kondisi berpuasa bukan berarti tidak bisa melakukan sesuatu hal yang baik di bulan Ramadan. “Kita terus beribadah, belajar, dan berkarya agar sukses dunia dan akhirat,” jelasnya.

Sementara itu, Queenanda Yasmin Shafira mengaku senang mengikuti kegiatan Ramadan Camp. Remaja yang kerap dipanggil Yasmin mendapatkan pengalaman baru bisa berbuka, belajar, dan beribadah bersama dengan teman-teman di sekolah.

“Senang banget karena memiliki pengalaman yang baru, bisa berbuka bersama teman teman dan shalat tarawih bareng,” ceritanya.

Harapan disematkan Ustadz Fadhila Arsyat salah satu guru pembimbing. Ia berharap kegiatan Ramadan Camp mampu menambah semangat para siswa dalam beribadah di bulan Ramadan. Selain itu, para siswa mmapu mengisi kegiatan Ramadan dengan kegiatan produktif dan bermanfaat.

Editor : Puspita Priska Lituhayu

Follow Berita iNews Karanganyar di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut