get app
inews
Aa Text
Read Next : Jakarta - Yogya cuma 6 Jam dengan Kereta Api Direct Train Tanpa Transit

Kecelakaan Kereta Turangga, KAI Rekayasa Jalur Jadi Memutar

Jum'at, 05 Januari 2024 | 11:40 WIB
header img
Kecelakaan Kereta Turangga, KAI Rekayasa Jalur Jadi Memutar (Foto:Ist)

YOGYAKARTA, iNewskaranganyar.id - Kejadian kecelakaan kereta di Petak Jalan Haurpugur – Cicalengka, KAI berlakukan rekayasa pola operasi memutar. Untuk tujuan dan keberangkatan Bandung. 

Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro melaporkan bahwa saat ini beberapa kereta api tujuan ke arah Bandung dan keberangkatan dari arah Bandung akan dilakukan rekayasa pola operasi. Berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain.

"Langkah ini menyusul peristiwa kecelakaan kereta api (KKA) antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung dan Commuterline Bandung Raya di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka pada Jumat (5/1/2024) pukul 06.03 WIB," jelas Krisbiyantoro.

Krisbiyantoro mengatakan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak atas kejadian tersebut. 

"Jalur rel antara Haurpugur – Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuas kepada para penumpang di 2 KA yang menggalami musibah tersebut," tuturnya.

Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan upaya evakuasi 2 rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.

Beberapa KA yang memutar per jam 09.00 WIB :

1. Dari arah Bandung

  • Lodaya keberangkatan Stasiun Bandung pukul 06.55 WIB
  • Argo Wilis keberangkatan Stasiun Bandung pukul 07.40 WIB
  • Pasundan keberangkatan Stasiun Kiaracondong pukul 10.15 WIB

Lodaya tambahan keberangkatan Stasiun Bandung pukul 10.20 WIB

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut