Bukan Kaleng-Kaleng! Sosok Molen Kasetra Suami Enzy Storia Ternyata Punya Profesi Mentereng

JAKARTA, iNewskaranganyar.id - Enzy Storia seorang model terkenal tanah air ini mengakhiri masa kesendiriannya. 

Enzy Storia yang mulai dikenal ikut bermain dalam Republik Twitter, dengan mendapat peran sebagai Nadia Cahyadi, seorang remaja labil dan manja yang masih duduk di bangku SMA, serta sangat aktif di jejaring sosial Twitter. Sebelumnya, ia sudah pernah membintangi sinetron Arti Sahabat.

Kesuksesan kariernya memuncak ketika ia ikut membintangi sinetron Ganteng Ganteng Serigala sebagai vampir bernama Amel. 

Ia juga pernah menjadi pembawa acara musik Inbox yang membuat namanya semakin dikenal publik. Pada bulan Januari 2018, ia menjadi ko-presenter di acara

Artis cantik ini telah disunting oleh seorang pria bernama Molen Kasetra atau nama aslinya Maulana Kasetra. Tak banyak yang tahu siapa pria beruntung yang mampu menaklukan hati wanita kelahiran 10 Agustus 1992.  

Berikut Biodata Suami dari Enzy Storia

Profil dan biodata Molen Kasetra menarik untuk diulas. Memiliki nama asli Maulana Kasetra, pria ini resmi menikah dengan Enzy Storia, Sabtu (20/5/2023).

Banyak yang tidak tahu jika keduanya memiliki hubungan spesial sehingga melaju ke jenjang yang lebih serius yakni pernikahan.  Namun sebelumnya, banyak netizen yang berasumsi Enzy dan Molen memiliki hubungan khusus karena sempat berlibur ke Amerika bersama.

Lalu, siapakan sosok Molen Kasetra yang menikahi Enzy Storia, dikutip dari berbagai sumber berikut ini adalah profil dan biodata dari Molen Kasetra.

Biodata Molen Kasetra

Nama lengkap: Molen Kasetra

Nama panggung: Molen Kasetra

Tanggal lahir: 30 Agustus 1987

Umur: 36 tahun (2023)

Pasangan: Enzy Storia

Pendidikan: universitas Trisakti Jurusan Manajemen, Universitas Nasional Singapura Jurusan Administrasi Publik

Profesi:    Penyiar radio, Diplomat

Profil Molen Kasetra

Saat ini Molen adalah seorang diplomat muda, yang bekerja sebagai staff Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Amerika Serikat, dan menetap di Washington. Sebelum menjadi seorang diplomat, Molen diketahui berprofesis sebagai penyiar di salah satu radio Jakarta.

***

Editor : Ditya Arnanta