JAKARTA, iNews.id - Sholat Sunah Dhuha salah satu yang dianjurkan untuk dikerjakan. Sholat sunah Dhuha memiliki manfaat yang menakjubkan. Sholat sunah ini dikerjakan 2 hingga 12 rakaat.
Sholat ini dikerjakan saat matahari terbit hingga jelang memasuki waktu sholat wajib yaitu sholat Dhuhur. Atau sekira pukul 8.00 hingga 11.00.
Tata cara sholat dhuha sama seperti sholat sunnah pada umumnya yakni diawali dengan niat dan diakhiri salam.
Sholat dhuha lebih utama dikerjakan bisa dikerjakan hanya dengan 2 rakaat, bisa juga dengan 4 rakaat, atau 6 rakaat bahkan bisa 8 atau 12 rakaat, tergantung dengan kemampuan dan keikhlasan yang mengerjakan.
Namun jika ada yang mengerjakannya secara berjamah, maka hukumnya boleh terlebih untuk pembelajaan bagi anak-anak sekolah. Ustaz Muhammad Saiyid Mahadhir MA dalam bukunya Bolehkan Shalat Dhuha Berjamaah menjelaskan, Imam An-Nawawi, dari madzhab As-Syafi’i menuliskan: Para ulama Syafi'iyah berpendapat bahwa shalat dhuha itu hukumnya sunnah muakkadah, minimal dikerjakan dua rakaat dan maksimal delapan rakaat".
Namun Imam An-Nawawi selanjutnya menyebutkan bahwa ada sebagian ulama dalam madzhab As-Syafi’i yang berpendapat bahwa batasan maksimal shalat dhuha itu bukan delapan rakaat tapi dua belas rakaat.
Berikut tata cara sholat dhuha lengkap bacaan niat latin dan artinya:
1. Membaca Niat
اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى
latin: Usholli sunnatadh dhuha rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta'ala.
Artinya, "Aku menyengaja salat sunah duha dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah SWT.
2. Takbiratul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah
4. Membaca Surat Al Fatihah
Editor : Ditya Arnanta