JAMBI,iNews.id - Orang tua Brigadir J atau Nopryansah Yosua Hutabarat mengaku heran tidak ada luka apapun terhadap Bharada E yang baku tembak dengan putranya. Padahal, anaknya lebih senior daripada Bharada E dan penembak jitu.
Keheranan itu diungkapkan ayah Kandung Brigadir J atau Nopryansah Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat.
Ia mengatakan, anaknya itu jago sniper saat di Jambi. Selain itu, anggota polisi yang di Brimob juga tidak sembarangan orangnya dan yang direkrut adalah orang yang sudah terlatih
"Masak Bharada E tidak kenal dan ini yang tidak masuk akal bagi saya sebagai ayah kandung korban," kata Samuel, Rabu (13/7/2022).
Atas kejadian tersebut, dia memohon kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk membentuk tim pencari fakta untuk menyelidiki kasus ini. Dia mengaku, masih sedih karena terus teringat kepada anaknya yang dikenal baik.
Sedangkan, ibu kandung korban juga sedih dan syok di rumahnya yang berada di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muarojambi, Jambi.
"Sampai saat ini pihak keluarga almarhum masih sedih. Setahu kami, Nopryansah Yosua Hutabarat anaknya baik," ujarnya. Samuel berharap, ada penjelasan resmi dari Mabes Polri terkait kematian anaknya.
Editor : Ditya Arnanta