Berikut 3 Ciri Oli Gardan Motor Matic Harus Diganti, Waspadai!

JAKARTA, iNews.id - Jika oli gardan ini tidak segera diganti maka akan menyebabkan gear ratio akan cepat rusak dan suaranya menjadi kasar. Sedikitnya ada tiga ciri oli gardan motor matic harus diganti yang bisa dipahami. 

Penggantian oli gardan pada motor matic ini biasanya memakan rentan waktu sekitar empat sampai delapan bulan tergantung pemakaian motor. Sebagai pengendara harus rajin dalam mengecek secara rutin kondisi oli ini dan tahu kapan waktu harus menggantinya.

Baca Juga

Pohon Tumbang Timpa Motor dan Mobil, UMS Akan Beri Biaya Bantuan Perbaikan

Berikut tiga ciri oli gardan motor matic harus diganti seperti dilansir dari berbagai sumber : 

1. Terdengar Suara Bising 

Suara bising biasanya muncul dari box CVT motor matic yang mengganggu kenyamanan berkendara. Suara bising ini terdengar sangat kasar sehingga berisik. Hal itu dikarenakan oli gardan yang berfungsi sebagai penggerak transmisi otomatis sudah tidak kental lagi atau mulai encer. Karena itu jika mendengar suara bising ini segeralah ganti oli gardan di bengkel terdekat. 

Baca Juga

Tanda Kampas Motor Motor Habis, Cek Segera Biar Motor Tak Mogok di Jalan

2. Motor Bergetar 

Apabila ketika mengendarai motor tiba tiba terasa getaran dan mengeluarkan suara kasar, berarti oli gardan motor matic tersebut harus segera diganti. Hal ini terjadi karena pelumasan tidak berjalan dengan sempurna sehingga bila melewati jalan tertentu misalnya turunan, maka motor matic akan bergetar.

3. Oli Gardan 

Baca Juga

5 Arti Mimpi Terjatuh dari Motor, Pertanda Apa?

Terkontaminasi Pada motor matic oli gardan memiliki tingkat kekentalan yang berkisar antara SAE 140 atau SAE 90. Seiring dengan lamanya penggunaan kendaraan kekentalan oli gardan lama kelamaan juga akan berkurang. 

Jika kondisi ini terjadi maka sudah waktunya oli gardan untuk diganti karena sudah tidak bisa digunakan lagi. Itulah ciri oli gardan motor matic harus diganti yang perlu diketahui. 

Sebagai pengendara sudah seharusnya untuk lebih memperhatikan kondisi kendaraan dan jangan mengabaikannya. Karena apabila terdapat salah satu komponen yang rusak dan harus diganti maka akan mengeluarkan dana yang lebih besar daripada perawatan.

Editor : Ditya Arnanta